(Unsplash) |
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah periode penting bagi siswa baru untuk mengenal lingkungan sekolah mereka. Salah satu kegiatan yang selalu dinanti-nanti dalam MPLS adalah yel-yel. Yel-yel merupakan seruan atau teriakan yang penuh semangat, biasanya dilakukan secara berkelompok untuk membangkitkan semangat dan kekompakan antar siswa. Yel-yel ini menjadi bagian dari budaya sekolah yang mencerminkan kebersamaan, antusiasme, dan identitas kelompok.
Tujuan Yel-Yel dalam MPLS
1. Meningkatkan Semangat: Yel-yel membantu meningkatkan semangat dan energi siswa selama kegiatan MPLS berlangsung.
2. Mempererat Kekompakan: Melalui yel-yel, siswa dapat belajar bekerja sama dan merasa menjadi bagian dari satu tim.
3. Menunjukkan Identitas: Yel-yel juga bisa digunakan untuk menunjukkan identitas atau ciri khas dari kelas atau kelompok tertentu.
4. Menyemarakkan Suasana: Dengan adanya yel-yel, suasana MPLS menjadi lebih hidup dan menyenangkan.
Contoh Yel-Yel MPLS
Contoh 1: Yel-Yel Klasik
Pemandu: Siapa kita?
Kelompok: Kita pemenang!
Pemandu: Semangat kita?
Kelompok: Semangat juang!
Pemandu: Apa tujuan kita?
Kelompok: Menjadi juara!
Contoh 2: Yel-Yel Kreatif
Pemandu: Hey, hey, hey!
Kelompok: Ho, ho, ho!
Pemandu: Siapa kita?
Kelompok: Satu hati!
Pemandu: Apa motto kita?
Kelompok: Semangat tinggi!
Pemandu: 1, 2, 3, 4!
Kelompok: Kita hebat, kita kuat, kita pasti menang!
Contoh 3: Yel-Yel Ceria
Pemandu: Ayo teman-teman!
Kelompok: Siap, siap, siap!
Pemandu: Kita semua hebat!
Kelompok: Yes, yes, yes!
Pemandu: Bersama kita bisa!
Kelompok: Tentu saja, kita juara!
Pemandu: Sekali lagi!
Kelompok: Kita juara, kita juara, kita juara!
Contoh 4: Yel-Yel Unik
Pemandu: Tepi-tepi siapa tuh datang?
Kelompok: Kita yang paling keren!
Pemandu: Tepi-tepi siapa tuh lewat?
Kelompok: Kita yang paling kuat!
Pemandu: Apa nama kita?
Kelompok: (Nama kelompok)!
Pemandu: Siapa kita?
Kelompok: Pemenang sejati!
Tips Membuat Yel-Yel MPLS yang Seru
1. Kreatif: Buatlah yel-yel yang unik dan berbeda dari yang lain. Gunakan kata-kata yang menarik dan mudah diingat.
2. Singkat dan Padat: Yel-yel yang terlalu panjang bisa sulit dihafal dan kehilangan semangatnya. Buatlah yang singkat tapi penuh energi.
3. Kompak: Pastikan semua anggota kelompok berpartisipasi dan berteriak dengan kompak.
4. Energi Positif: Sampaikan yel-yel dengan penuh semangat dan energi positif. Hal ini akan menular ke seluruh anggota kelompok dan menciptakan suasana yang menyenangkan.
5. Latihan: Latih yel-yel secara berkala agar semua anggota kelompok dapat menghafal dan menyuarakannya dengan baik.
0 Komentar